Banjarbaru Terapkan Kartu Kredit untuk Transaksi Keuangan Pemerintah Daerah

MEDIA CENTER BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru bersama Bank Kalsel terus berupaya mempercepat digitalisasi dalam pengelolaan keuangan daerah. Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah dengan menggelar High Level Meeting (HLM) percepatan dan perluasan digitalisasi daerah di Sarangan, Kabupaten Magetan, Rabu (17/7/2024).

Pertemuan yang berlangsung di Hotel Grand HAP Kintamani ini dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemko Banjarbaru, di antaranya Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, Said Abdullah, seluruh Asisten Sekda dan Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru.

Tujuan utama pertemuan ini adalah memperkuat kerja sama antara Pemko Banjarbaru dan Bank Kalsel dalam mendukung digitalisasi daerah melalui sistem transaksi keuangan yang lebih modern, praktis, dan transparan, salah satunya dengan upaya penerapan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) sebagai salah metode transaksi belanja pemerintah daerah.

Dalam kesempatan ini, Kepala Divisi Dana dan Digital Banking Bank Kalsel, Suriadi, menjelaskan perkembangan penggunaan transaksi keuangan digital pada pemerintah daerah, serta rencana penerapan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) sebagai alat pembayaran resmi pemerintah.

Sebagai langkah awal penerapan penggunaan KKPD di Pemko Banjarbaru, Bank Kalsel secara simbolis menyerahkan kartu tersebut kepada Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru. Kartu ini kemudian diserahkan kepada Kepala BPKAD yang akan menjalankan pilot project (proyek percontohan) penggunaan KKPD pada tahun anggaran 2024, dan selanjutnya direncanakan pada tahun anggaran 2025 secara bertahap akan diterapkan lebih luas pada SKPD lain di lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru.

Sebagai bagian dari persiapan, Pemko Banjarbaru bersama Bank Kalsel juga melakukan studi banding ke Kota Madiun pada Kamis (18/7/2024). Kota Madiun sendiri telah menggunakan KKPD sejak 2023 dan berhasil mencatat transaksi lebih dari Rp1,19 miliar dari 19 SKPD. Selain itu, Pemerintah Kota Madiun juga telah beberapa kali menjadi daerah tercepat dalam penyelesaian laporan keuangan daerah di Provinsi Jawa Timur. (Tim/MedCenBJB)

Baca Juga:

Leave a Reply

Your email address will not be published.