MEDIA CENTER BANJARBARU – Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono, SE beserta rekan Forkopimda Kota Banjarbaru melakukan monitoring sidak ke pasar modern untuk memantau harga dan ketersediaan bahan pangan pokok oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Banjarbaru, pada Rabu (12/04/2023).

Sidak ini bertujuan untuk memantau stabilitas harga bahan pangan, ketersediaan bahan pangan dan barang yang tidak layak jual lagi di Pusat Perbelanjaan Modern yang ada di Kota Banjarbaru.

Rombongan Wartono mengunjungi beberapa tempat, diantaranya Mini Market Az-Zahra Jln. Karang Anyar 1 dan Pangkalan LPG 3 Kg M. Irawan di Jl Pondok 4 Banjarbaru Utara.

Dalam kesempatan tersebut, Wartono melakukan sidak ketersediaan bahan pangan khususnya dalam menghadapi hari raya Idul Fitri mendatang dan memantau kestabilan harga bahan pangan di pusat perbelanjaan tersebut.

Saat melakukan monitoring di Mini Market Az-Zahra, Wartono berharap jika ketersediaan pangan dan harga bahan pangan saat menghadapi Idul Fitri tidak ada kenaikan dan tetap stabil seperti hari – hari biasa di Kota Banjarbaru.

“Setelah kami pantau disini (Mini Market Az-Zahra) kami tidak menemukan kenaikan harga, masih stabil saja dan Alhamdulillah ketersediaan bahan pangan sangat mencukupi untuk warga Kota Banjarbaru dalam menghadapi Idul Fitri ini,” ujarnya

Wartono menambahkan, jika mereka juga tidak menemukan barang yang tidak luarsa atau barang yang sebentar lagi tidak luarsa, persediaan bahan pangan sangat dipantau dengan baik di pasar modern ini.

Selanjutnya rombongan TPID menuju ke Pangkalan LPG 3 Kg M. Irawan, disana terpantau masih banyak stok gas LPG untuk warga setempat. Tim TPID menanyakan langsung jika persediaan gas disana apakah masih stabil saat menghadapi Idul Fitri.
Salah satu pegawai di Pangkalan LPG 3 Kg M. Irawan mengatakan jika ketersediaan gas LPG saat ini masih stabil, tidak ada kekurangan dan tidak ada kenaikan.

“Ketersediaan gas LPG 3kg saat ini masih stabil, tidak ada kenaikan harga dan permintaan warga masih sama saja dengan hari – hari biasa dan pelanggan masih normal menggunakan KTP Kota Banjarbaru,” ujarnya. (Dnd-Dest/MedCenBJB)

Baca Juga:

Leave a Reply

Your email address will not be published.